FSI Bali Mantapkan Arah Pembinaan, Bidik PON dan Siap Ajukan Diri sebagai Tuan Rumah Kejuaraan Savate 2026
DENPASAR — Federasi Savate Indonesia (FSI) Provinsi Bali kembali memperkuat fondasi pembinaan cabang olahraga Savate melalui rapat konsolidasi yang digelar Minggu, 30 November 2025, di Ananda’s Sanur by ABM, hotel yang berada di bawah pengelolaan Anggela Bali Management. Pertemuan ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan agenda kompetitif baik di tingkat KONI maupun event nasional dan internasional.
Rapat dipimpin langsung Ketua Umum FSI Bali, Rolly Polandos, S.H., didampingi Sekretaris Umum Deva Putra dan Bendahara Umum Handika Vermansyah, S.P., serta dihadiri jajaran pengurus provinsi dan kabupaten/kota. Dalam forum tersebut, FSI Bali menegaskan komitmennya memperkuat jalur pembinaan bertahap, mulai dari Porjar hingga Porprov, Pra PON, dan PON Beladiri.

Sebagai tindak lanjut, FSI Bali menyiapkan penguatan koordinasi kelembagaan melalui penyusunan surat resmi kepada KONI kabupaten/kota guna mendorong penyelenggaraan Muskab/kota dan memastikan pembinaan atlet berjalan lebih terarah dan terukur.
Dua agenda utama pun menjadi fokus pembahasan: Open Fight Savate pada 28 Desember 2025 sebagai wadah pemanasan atlet, serta Coaching Clinic Wasit–Juri pada 14 Desember 2025 yang bertujuan meningkatkan kualitas perangkat pertandingan di Bali.
Selain membidik prestasi PON, FSI Bali mengusung target besar untuk membawa Pulau Dewata menjadi tuan rumah kejuaraan Savate tingkat nasional atau internasional pada 2026. Ambisi ini sejalan dengan upaya meningkatkan eksposur Savate Bali sekaligus mempersiapkan atlet untuk bersaing di level tertinggi.

“Kami optimistis kerja sama erat antara FSI dan KONI akan mendorong Savate Bali melaju lebih jauh. Target kami bukan hanya meraih medali, tetapi menjadikan Bali pusat perhatian Savate Indonesia pada 2026,” ujar Rolly Polandos.
Rapat ditutup dengan sesi wawancara bersama media Gatra Dewata dan foto bersama seluruh pengurus sebagai simbol soliditas FSI Bali dalam menghadapi agenda olahraga yang semakin dinamis. (Tim)

